Dear All,

Jika Anda adalah member GS PRO, maka kinerja ini akan dilampirkan setiap hari. Anda bisa mengikuti rekomendasi teknikal saham yang menjadi basis kinerja yang akan kami sampaikan di bawah ini setiap harinya di Systematic Trading Plan GS PRO.

Note: untuk investment list GS PRO tidak kami bahas disini

Pada kesempatan ini kami akan memaparkannya kepada publik mengenai kinerja yang menjadi cermin rekomendasi teknikal kami. Kami merupakan satu – satunya yang melaporkan kinerja rekomendasi dengan metodologi sama persis seperti perhitungan NAB Portfolio Reksadana. (Baca: cara menghitung portfolio yang benar) Jadi report ini bukan merata – rata kinerja saham yang pernah direkomendasikan seperti yang dilakukan kebanyakan orang ya.

Tahun 2020 adalah tahun yang benar – benar tidak bisa diduga. January Effect tidak terjadi sama sekali. Ini bisa Anda lihat di kinerja bulan Januari kami yang sangat minim, jauh di bawah rata – rata. Biasanya januari bisa mencetak kinerja +10%an, kali ini ‘tiarap’. Sebuah awal yang buruk di awal tahun. Namun show must go on. Dengan metode yang sudah kami gunakan sejak tahun 2009, kami yakin apapun yang terjadi akan mampu memaksimalkan kinerja ataupun menyelamatkan portfolio ketika pasar memburuk (karena awal tahun yang buruk tersebut).

Berikut kami sampaikan kinerja GS PRO yang merupakan 100% rekomendasi teknikal yang disampaikan hingga bulan Juli 2020:

Anda bisa lihat kinerja Januari -4.30% ini adalah terburuk dari sejak kami mencatat kinerja kami dari 2009. Tidak pernah sekalipun Januari merugi, namun berbeda di tahun 2020. Namun berjalan waktu hingga akhir bulan Juli 2020, ternyata january Effect yang tertunda tersebut terjadi di bulan Juli 2020.

Kinerja teknikal di bulan Juli (month on month) mencapai +20.07%, jauh di atas IHSG yang hanya +4.98%. Kinerja ini dicapai dengan metode trend optimizing kami yang mengedepankan memilih saham yang berada di akhir konsolidasi untuk menyimpannya ketika sedang rally (Tonton: Cara mencari, membeli, dan menyimpan saham bullish)


Adapun kinerja Year to Date (akumulasi dari Januari 2020) mencapai +20.52% versus IHSG yang -18.25%. Kinerja YTD yang mirip dengan MoM Juli menunjukkan sepanjang semester 1 sebelumnya hanya bolak balik untung rugi saja. Anda bisa lihat di baris bulan Januari s/d Juni, secara rata – rata tidak ada return berarti. Namun ini JAUH lebih baik daripada IHSG yang di periode yang sama lebih banyak turunnya daripada naiknya.

Officially, kinerja GS PRO akumulatif mampu kembali positif secara YTD per akhir Juni lalu. Dan bulan Juli momennya menikmati rally.

Jika dibandingkan dengan akhir Juli 2019, kinerja GS PRO mampu tumbuh positif juga sebesar +24.49%, jauh di atas IHSG yang sebaliknya -19.42%.

Data – data di atas menunjukkan bahwa metode trend optimizer yang kami gunakan dengan konsisten dalam kondisi pasar apapun mampu memberikan 2 benefit:

  • Memaksimalkan kinerja ketika pasar (atau sahamnya) bullish
  • Menjaga cash maksimal ketika pasar (atau sahamnya) bearish karena adanya stoploss yang ketat.

Pada bagian bawah tabel, Anda bisa lihat bahwa porsi CASH vs STOCK kami ada di 56 : 44. Kinerja Juli didapat dari porsi saham yang tidak 100%, dan dengan cash yang masih banyak, kita bisa maksimalkan segala peluang di bulan Agustus. Jika market semakin bagus, maka ada cash untuk menambah porsi saham, jika pasar memburuk, tidak terlalu banyak saham di portfolio untuk dijual ketika break supportnya.

Dan di watchlist GS PRO, sahamnya itu – itu saja, tidak berganti – ganti setiap hari, tidak juga setiap hari diberikan rekomendasi puluhan saham yang membingungkan.

Berikut adalah visualisasi kinerja GS PRO yang mencerminkan rekomendasi teknikal yang diberikan:

Terlihat implementasi trend optimizer pada setiap rekomendasi dan posisi yang di ambil mampu menjaga kinerja portfolio tidak terseret turun ketika IHSG terus turun karena cash yang mencapai 100%. Cash digunakan kembali ketika pasar mulai positif di bulan Juni hingga maksimal di Juli 2020.

Sepanjang 7 bulan tahun 2020 ini (1 semester + bulan Juli), apa saja sih saham yang sempat mampir ke dalam rekomendasi teknikal kami dan menjadi kontributor positif maupun negatif atas kinerja sepanjang tahun ini?

Berikut adalah 20 top gainer & loser sepanjang tahun 2020:

Anda bisa lihat return tertinggi ada di (silahkan di klik) KAEF & INAF, disusul WIKA BRIS WSBP. ini adalah saham – saham dari sejak awal tahun namun KAEF INAF adalah performer di bulan Juli.

Anda perlu tahu, cara beli saham KAEF, INAF, WIKA, BRIS, atau yang kinerjanya renda seperti ERAA maupun BBRI adalah SAMA PERSIS: trend optimizer approach.

Jika Anda melihat pada tabel top loser, BRPT menjadi penyumbang terbesar ini karena saham ini auto reject beberapa hari sehingga melompati level stoploss kami (tidak bisa dijual) sehingga menjadi kinerja anomali di bulan Juli ini.

Namun jika Anda melihat kinerja selain BRPT, semua kerugian didapat karena stoploss disiplin dan kerugian terbatasi rata – rata di 6% saja. Ini karena setiap rekomendasi yang diberikan, saham yang dimiliki, memiliki level stoploss progresif yang diupdate setiap harinya. Ini membantu sekali untuk menjual saham dalam posisi untung maupun belum untung.

Bagaimana komposisi sektoral pada saham – saham yang masih dalam list HOLD secara teknikal GS PRO?

Grafik di atas menunjukkan, dari porsi STOCK yang sebesar 56% (cek tabel kinerja paling atas), maka saham terbesar ada di sektor INFRASTRUCTURE disusul FINANCE dan AGRICULTURE & CONSUMER.

Grafik sektoral di atas ini menunjukkan bahwa secara teknikal dan merujuk pada daily watchlist GS PRO, sektor yang menjadi leading di pasar adalah seperti yang dijelaskan pada grafik. Ini bisa menjadi referensi Anda untuk mengikuti pasar dengan lebih baik daripada sebelumnya.

Demikain report yang kami sampaikan secara periodik kepada Anda. Report yang kami sampaikan setiap hari di internal GS PRO merupakan hal yang menjadi responsibility aspect bagi Anda yang mengikuti rekomendasi teknikal kami sehingga Anda bisa memiliki trading plan yang jelas setiap hari bahkan sebelum market buka, karena rekomendasi GS PRO beserta trading plan & investment list selalu dikirimkan pada jam 19:00 sebagai persiapan trading plan hari berikutnya. Sebelum pasar buka, Anda harus tahu akan melakukan apa. (tonton video: Trading plan itu sangat vital, tapi sering dilupakan)

Anda bisa mengikuti trading plan GS PRO beserta investment list-nya jika Anda mau membentuk portfolio trading dan investasi sekaligus. Simak penjelasannya disini ya:

Free Newsletter

Segera daftarkan email anda ke mailing list kami untuk memperoleh informasi & rekomendasi saham terbaru via email setiap hari secara gratis (tanpa syarat apapun)

Pendaftaran berhasil - Cek email anda untuk proses verifikasi