Saham ABC udah naik 80%
Saham XYZ udah naik 150%
Pasti banyak pertanyaan dari kita, gimana sih cara kita bisa mendapatkan saham yang berpotensi bullish seperti itu?
Sebenarnya mencari saham bullish itu ga susah kok, asal kita bisa paham dan mengerti bagaimana caranya.
Ingat, akan selalu ada opportunity di market.
Hal yang perlu diperhatikan saat mencari saham bullish :
pertama tama, cari saham yang sedang berkonsolidasi. Coba tarik garis resistance dan support horizontalnya.
Disini kita bisa mengetahui antara buyer dan seller lebih dominan yang mana, dimana ketika saham yang sedang berkonsolidasi seperti ini dan ternyata berhasil menembus resisten, maka ini adalah sinyal saham yang berpotensi bullish karena pembeli ngotot ingin membeli saham tersebut.
Ketika sudah break resistance, maka rules sekarang adalah ikuti terus trend kenaikan saham tersebut. Jadi kamu bisa melihat seperti contoh grafik diatas ya.
Lebih enak lagi kalo kita coba pasang moving average seperti ini :
Kita bisa lihat grafik diatas, jika harga saham berkonsolidasi diatas moving average, maka trend kenaikan ketika dia breakout cenderung lebih kuat daripada di bawah moving averagenya. Karena moving average ini menunjukan kemana arah trend jangka pendek, menengah maupun panjang.
Kamu juga bisa melakukan exit strategy nya disini.
Kesimpulan :
- Untuk mencari saham bullish, pastikan mencari saham yang sedang berkonsolidasi di atas rangkaian moving average.
- Beli ketika breakout dan ikuti terus trend kenaikannya.
Dapatkan analisa saham dan panduan trend following hanya di layanan GSPRO.
Setiap saham yang di rekomendasikan juga selalu ada dalam watchlist dan kamu bisa pantau terus perkembangan supportnya.
