Banyak orang yang buka laptop / smartphonenya, lalu bingung mau beli saham apa?
Akhirnya ikut – ikutan orang buat beli saham.
Setelah punya sahamnya, sekarang bingung mau jual di harga berapa ya sahamnya, kalo sahamnya turun terus harus bagaimana ya?
Ini merupakan ciri – ciri orang yang tidak mempunyai trading plan. Biasanya yang naik dikit dijual, karena takut kalo sahamnya ternyata turun dan malah bikin rugi. Atau habis beli, ternyata sahamnya malah turun terus. Mau dijual sayang banget, nanti juga naik lagi.
Maka dari itu pentingnya kita untuk mempunyai Trading Plan.
Tapi pertanyaan selanjutnya, gimana sih cara membuat trading plan?
Di dalam trading plan harus memuat unsur :
- Saham apa yang kamu pantau?
Apa saham yang potensial? Kenapa harus memilih saham itu? Jangan sampai kita membeli saham hanya karena kita ikut – ikutan orang. - Timing
Trader yang sistematis adalah trader yang belinya ga asal. Semuanya memiliki timing. Kapan kita harus membelinya, di level berapa harus membeli saham itu? - Risikonya berapa besar?
Seorang trader harus mengerti tentang risiko jika membeli sebuah saham. Ini dilakukan untuk meminimalisir risiko kerugian bagi seorang trader. - Exit strateginya bagaimana?
Exit strategy ini bukan hanya bicara soal keuntungan jika membeli saham yang sudah naik, namun bagaimana cara kita keluar dari saham yang ketika naik tiba – tiba berbalik arah turun.
Trading plan perlu dikombinasikan dengan money dan portfolio management. Disini kita akan tau berapa banyak saham yang akan kita beli jika sudah memenuhi kriteria belinya.
Ketika trading plan sudah dijalankan, maka dicatat dalam trading journal. Ketika trading journal sudah tercatat dengan baik, kita bisa lihat kinerja dalam portofolio kita dengan objektif.
Kunci sukses seseorang dalam transaksi saham, meraih peluang di pasar modal, untung yang optimal dari sebuah saham yang rally adalah dengan trading plan yang jelas dan sistematis.
Kamu bisa mendapatkan trading plan ini dalam layanan GSPRO, dapatkan free online class series Systematic Trading Management. Klik disini.
