“Malu bertanya, sesat di jalan…
…Terlalu banyak bertanya, sesat juga di jalan.”
Hal ini menjadi hal yang umum dialami oleh trader & investor di pasar saham. Ketika kita membuka rekening efek, kita harus mulai belajar bagaimana bertransaksi dengan benar. Namun di satu titik, terlalu banyak belajar pun tidak memberikan hasil optimal karena isi kepala kita sudah terlalu penuh.
Semua butuh proses hingga kita bisa menemukan ritme yang tepat & cocok bagi profil setiap individu. Dalam proses pembelajaran, kita perlu mempertimbangkan beberapa hal berikut:
- Anda memiliki tujuan & motif yang jelas?
- Menemukan ‘Partner’ yang tepat?
- Bijak menggunakan uang / dana Anda dalam bertransaksi?
- Memakai metode yang tepat?
Ada beberapa poin penting dalam pembelajaran anda yakni 4M (Motif, Mentor, Modal, dan Manajemen).
I) MOTIF
Apa tujuan anda memasuki pasar saham?
- Untuk mengisi waktu luang?
- Mencari penghasilan tambahan bulanan karena sudah tidak cukup?
- Mencari penghasilan tambahan untuk diinvestasikan kembali?
- Meningkatkan aset finansial dalam jangka panjang anda?
- Ikut – ikutan orang?
Lebih spesifik lagi, apa motif utama anda dalam membeli saham?
- Keuntungan jangka pendek?
- Keuntungan jangka menengah – panjang?
- Deviden tahunan?
- Menguasai saham mayoritas di emiten tertentu?
- Akuisisi?
Jawaban dari pertanyaan di atas HARUS dikombinasikan dengan METODE yang tepat. METODE yang tepat didapat dari MENTOR yang sesuai.
Pastikan strategi & metode yang anda jalankan sejalan dengan motif anda. Gunakan analisa fundamental jika ingin membeli saham dan menyimpannya dalam jangka panjang. Gunakan analisa teknikal dengan fokus pada tren jika Anda ingin mencapai keuntungan jangka menengah, atau gunakan analisa teknikal dengan fokus day trading jika Anda ingin bertransaksi harian saja.
Eitss…
- Jangan juga loh, ingin belajar day trading tapi anda sangat sibuk di kantor / usaha. Bahaya.
- Jangan juga ingin investasi pada jangka yang sangat panjang namun membaca ulasan fundamental sebuah emiten saja anda tidak punya waktu / malas.
- Jangan juga belajar cara mengikuti tren naik tapi pada prakteknya anda day trading.
Jangan dicampur aduk. Tentukan dengan jelas apa tujuan Anda.
II) MENTOR
Bagaimana proses belajar Anda? Ingat, seorang ilmuwan pun memulai dari titik nol. Mereka sukses karena melalui proses pembelajaran yang tentunya melalui hal baik maupun buruk. Kadang proses pembelajaran tidak selalu menyenangkan, tetapi percaya lah jika anda telah menemukan mentor yang tepat & belajar dengan konsisten, hasilnya akan amat positif.
MENTOR = SHORTCUT for SUCCESS
Kita tidak perlu melalui dari titik nol, tapi bisa belajar langsung bagaimana best practice-nya.
Memiliki mentor / partner yang baik sangatlah penting. Ini akan menentukan masa depan anda sebagai trader / investor di pasar saham. Jika anda mengawali debut anda belajar dengan mentor yang beraliran day trading, maka anda akan terbentuk menjadi day trader juga. Jika Anda belajar dengan metode yang beraliran trend following, maka Anda akan terbentuk menjadi trend trader. Dan sebagainya.
Jika anda memulai debut dengan benar / bersama mentor yang tepat, maka cepat atau lambat anda akan meraup hasilnya. Intinya adalah kemauan belajar yang tinggi, disiplin, dan konsisten.
III) MODAL
Sebanyak apapun dana anda, jika akan dibutuhkan untuk jangka pendek, maka dana tersebut tidak layak anda pakai untuk bertransaksi saham! Ingat, saham adalah instrumen jangka panjang. Jangan sekali – kali menggabungkan kebutuhan jangka pendek anda kedalamnya.
Investasi saham setidaknya membutuhkan dana ‘nganggur’ yang tidak terpakai minimal 1 tahun kedepan. Semakin lama dana bisa anda anggurkan, akan semakin makimal hasil investasi anda, selama anda menggunakan metode yang tepat. Pasar saham berfluktuasi, jangan diandalkan untuk membiayai kebutuhan pasti & berjangka pendek anda!
Tidak selalu, modal besar hasilnya besar. Ada juga modal kecil namun hasilnya besar, atau modal besar hasilnya merugi. Baca: Kunci Sukses Trading Saham: Uang atau Pengetahuan?
Tidak selalu, pengusaha sukses bisa berhasil di pasar saham. Sebaliknya, tidak sedikit, karyawan biasa – biasa sukses besar di pasar saham.
IV) MANAJEMEN
Setelah anda menentukan motif yang jelas, menemukan mentor yang tepat, dan alokasi modal yang tersedia, ini saatnya anda menyusun manajemen / strategi transaksi & pengelolaan dana anda. Hal ini berkaitan dengan: analisa, penyusunan trading plan, risk calculation, hingga exit strategy.
Segala hal yang anda pelajari tidak akan menghasilkan apa – apa tanpa strategi / manajemen transaksi yang baik dan disiplin. Bahkan sepintar dan sebesar apapun modal seseorang, dia bisa mengalami kerugian jika tidak dapat me-manage transaksi & portfolio-nya dengan baik.
Semoga ulasan ini bermanfaat bagi rekan – rekan sekalian. Terima kasih atas kepercayaan kepada GaleriSaham | Your No.1 Trading Partner in IDX
Your BEST Solution from GaleriSaham (klik untuk info lebih lanjut):
