IHSG sudah turun hampir -10% kebawah level 5000. Indikator teknikal jangka panjang masih positif walaupun jangka pendek sedang turun. Masih akan turunkah IHSG? Apakah ini sudah waktunya belanja? Apakah pasar sudah mencapai titik koreksi terendahnya?
Ingat, jangan fokus membeli saham yang ‘menurut’ anda ‘bagus, murah, bisa rebound, dll’. Yang lebih penting adalah: Miliki kemampuan untuk membaca potensi pergerakan harga saham yang akan rebound & berpeluang rally. Tidak semua saham yang menurut kita ‘bagus, murah, bisa rebound, dll’ sungguh – sungguh bisa mengikuti kenaikan IHSG kedepan.
Banyak saham yang turun ketika IHSG turun TETAPI tidak naik ketika IHSG kembali bergerak naik.
Pastikan anda telah memilih saham yang berpotensi rebound & kembali uptrend, bukan yang sekedar sudah turun dalam saja. Kemampuan anda untuk dapat menghitung target penurunan untuk melakukan Buy on Weakness serta kemampuan mengikuti tren naik & menghitung target kenaikan sebuah saham sangatlah penting. Bagaimana anda memaksimalkan tren naik & membatasi risiko serendah mungkin jauh lebih penting daripada sekedar membeli saham yang ‘terasa’ sudah murah & turun dalam.
Bagi rekan – rekan di Jakarta & Surabaya, GaleriSaham.com akan mengadakan training analisa teknikal intensif untuk membantu kita semua mengambil kesempatan emas dari koreksi yang sedang terjadi saat ini. Semakin dalam koreksi semakin besar potensi profit kita karena di tahun 2015 IHSG berpeluang besar bergerak dalam tren naik.
Segera daftarkan diri anda :
Event Jakarta: ‘Technical Analysis for Maximum Profit Training (TAMPro)‘ Sabtu, 1 Nov 2014 (Full House)
Event Surabaya: ‘2 Days Intensive Technical Analysis Workshop‘ Sabtu & Minggu, 8 – 9 November 2014 (5 Seats Left!)