Pada kesempatan ini kami ingin publikasikan (untuk pertama kalinya) hasil kinerja portofolio dari saham – saham yang telah kami rekomendasikan (buy, sell, hold) sepanjang tahun 2010 hingga akhir November 2010. Sebuah rekomendasi tidak akan terukur akurasinya jika tidak dilakukan benchmarking / perbandingan. Portfolio ini merupakan cermin dari rekomendasi yang telah kami berikan.
Dengan memulai pembelian saham pada awal Januari 2010, portfolio GaleriSaham.com (GSC) secara kumulatif telah tumbuh sebesar 87.03% hingga akhir November 2010 (11 bulan) dengan pertumbuhan rata – rata 6.22% setiap bulannya. Sebagai pembanding, IHSG secara kumulatif tumbuh 39.33% pada periode yang sama dengan rata – rata pertumbuhan 3.2% per bulan.
– Tabel Perbandingan Kinerja GSC VS IHSG
– Grafik Pertumbuhan GSC (Fund) VS IHSG
Dari tabel dan grafik diatas tampak GSC mengungguli pertumbuhan IHSG. Mengapa? Karena IHSG terdiri lebih dari 400 saham sedangkan GSC membatasi hanya beberapa saham pilihan saja (portfolio & money management). Dengan strategi demikian, portfolio akan menjadi sangat fleksibel dalam menghadapi segala kondisi pasar baik naik maupun turun.
Kembali kepada pertanyaan: Apakah anda siap menghadapi pasar saham tahun 2011? Siap tidaknya anda dapat anda lihat dari hasil investasi anda tahun 2010. Jika hasil investasi anda menyamai pertumbuhan IHSG, maka anda tergolong siap. Jika hasilnya melebih pertumbuhan IHSG, dapat dikatakan anda siap memetik profit dengan maksimal pada 2011. Tetapi jika hasil investasi anda lebih rendah dari IHSG bahkan mengalami kerugian, maka anda belum siap dan perlu membenahi trading plan anda.
Faktor yang akan membantu anda mencapai keberhasilan dalam Investasi Saham adalah Ketekunan dan Kedisiplinan mengerjakan ‘tugas rumah’ anda. Jika anda mengerjakan ‘tugas rumah’ dengan tekun dan disiplin, anda akan memetik hasilnya dengan maksimal. Keberadaan GaleriSaham.com kami harapkan dapat selalu membantu anda dalam melakukan ‘tugas rumah’ anda, yaitu memilih saham untuk dibeli dan dijual serta trading plan /perencanaanya.
Tanyakan hal ini dalam diri anda:
- Apakah saya ingin berinvestasi saham tetapi tidak memiliki waktu untuk memantaunya?
- Apakah saya ingin berinvestasi saham tetapi tidak memiliki waktu untuk mempelajarinya?
- Apakah saya bingung mau membeli saham apa?
- Apakah saya terpancing untuk selalu menggunakan fasilitas margin?
- Apakah saya sering menahan suatu saham yang terus turun harganya dan berharap suatu saat kembali naik?
- Apakah saya seringkali terlalu cepat menjual saham dan saham tersebut terus naik?
- Apakah saya selalu takut membeli saham yang sudah naik tinggi?
- Apakah saya seringkali ikut – ikutan membeli saham yang bergerak kencang & ramai dan telat menjualnya?
- Apakah saya selalu melakukan day-trading sehingga menguras energi dan waktu?
- Apakah saya selalu ketakutan untuk membeli saham jika mengingat IHSG yang sudah demikian tinggi?
- Apakah saya hanya membeli saham – saham tertentu dan menutup mata pada saham lainnya?
- Apakah saya sering mencari /mendapat banyak pemberitaan /rumor yang pada akhirnya menjebak saya sendiri?
- Apakah saya memiliki terlalu banyak jenis saham sehingga kesulitan mengontrolnya? Terutama saat market koreksi?
Jika anda menjawab TIDAK pada setiap pertanyaan di atas, maka anda adalah investor & trader sejati yang telah memiliki perencanaan matang dalam investasi anda dan telah menghasilkan return yang besar. Jika setidaknya dua pertanyaan di atas anda jawab YA, maka anda perlu memperbaiki sistematika trading & investasi anda. Semakin banyak jawaban YA anda, semakin banyak anda HARUS melakukan pembenahan sehingga tidak jatuh ke lubang yang sama untuk kedua kalinya. Bagaimana caranya? Inilah ‘tugas rumah’ anda sesungguhnya. Nantikan ulasan kami selanjutnya yang dapat membantu mengatasi masalah anda…
Bersambung…
