Dear All,
Bulan oktober berjalan sangat tricky dan penuh jebakan. Hampir semua kata analis – analis meleset. Yang main aman, selamat. Yang memprediksi, salah alamat. Kami kembali diuji, metode trend optimizer apakah bisa membantu kami dalam menghadapi pasar. Menghadapi? Ini bukan medan perang dimana kedua belah pihak sama – sama maju bertempur. Trend optimizer itu menjadi penonton. Ketika ada pihak yang akan menang, barulah dia masuk ke dalam arena. Jadi, not everyday is a trading day. Those who trade everyday will be a loser.
Pada kesempatan ini kami kembali memaparkan kinerja kami sepanjang bulan oktober 2019. Ada yang menggembor – gemborkan return ratusan %. Tapi mana saham ruginya ga disebut. Dan semua kinerja mereka hanya dirata – ratakan. Kami menggunakan standar fund manager menghitung kinerja reksadananya. Total Nett Asset, dan ini yang bisa menjadi pegangan Anda.
Tabel di atas menunjukkan sepanjang bulan Oktober 2019, kinerja GS PRO tumbuh +1.83%, 2x kinerja IHSG yang tumbuh +0.96%. Adapun kinerja akumulasi tahunan (Year to Date) kami tumbuh +20.27%, jauh di atas IHSG yang hanya +0.55%. Jika dibandingkan bulan oktober tahun 2018, kinerja kami tumbuh +21.62%, tetap di atas IHSG yang hanya +6.80%.
Hal di atas berhasil diraih dengan metode yang sama persis: Trend Optimizer: metode yang sudah kami gunakan sejak tahun 2009. oh iya, Bulan November ini kami berusia 10 tahun, terima kasih atas kepercayaan teman – teman sekalian. Dapatkan promo spesial 10th anniversary di bawah ini:
Metode trend optimizer yang sejak 10 tahun lalu kami gunakan berhasil membantu kami meningkatkan portfolio dengan maksimal, dan sebaliknya berhasil menyelamatkan dana kami dengan optimal ketika pasar berubah menjadi jelek (bearish). Jika Anda mau mendapat kinerja terbaik bagi portfolio, Anda wajib menguasai metode trend optimizer.
Berikut kami sampaikan visualisasi kinerja kami sepanjgan tahun 2019 dan terhadap IHSG:
Grafik di atas merupakan summary dari tabel kinerja GS PRO paling atas. Terlihat kinerja kami mampu mengungguli IHSG dengan konsisten baik dalam jangka pendek, menengah, hingga panjang. Kuncinya bukan membeli saham super atau saham gorengan. Kuncinya hanya follow the trend. Follow the uptrend, avoid the downtrend. inilah esensi dari trend optimizer.
Apa saham saham – saham yang berkontribusi terbesar bagi portfolio sepanjang bulan oktober 2019?
Tabel di atas menunjukkan 10 saham berkinerja tertinggi dan terendah dalam portfolio kami, yang merupakan cermin dari trading plan tim GS PRO menjalankan semua analisa yang telah dibuat dan dirilis oleh publik. Metode trend optimizer membantu menyimpan saham yang uptrend, di sisi lain bisa segera mengeluarkan saham yang gagal naik dengan lebih cepat.
Per akhir bulan Oktober, berikut adalah kommposisi sektoral kami dari saham tersisa di portfolio. Saham tersisa bisa dilihat di tabel kinerja paling atas. Di bagian bawah tabel ada kommposisi cash : stock sebesar 63 : 37. Komposisi sektoral yang kami tampilkan di bawah ini adalah dari 37% portfolio saham:
Grafik di atas menunjukkan dari total portfolio kami, dimana 37% berupa saham, porsi terbesar ada di sektor basic industry (JPFA, CPIN, INKP, dll) lalu di construction (WIKA, PTPP, dll), dan finance (BNLI). Anda bisa lihat dengan detail di trading plan yang kami sampaikan di private channel GS PRO.
Dengan porsi cash mencapai 63%, kami memiliki keleluasaan besar dalam menetapkan strategi bulan november. Apakah masuk ke pasar dengan maksimal jika pasar membaik, atau tetap menjadi penonton ketika pasar belum membaik. Ketika jadi penonton, pastikan jangan dalam posisi nyangkut. Jalani trading plan dengan konsisten dan disiplin.
Maksimalkan peluang Anda menjelang akhir tahun, menjelang momen window dressing, menjelang kondisi pasar dalam siklus positif setiap tahunnya, di bulan November akhir dan Desember. Miliki referensi analisa berstandar institusi dan trading plan harian untuk mengikuti pasar dengan profitable bersama GS PRO. Berhubung kami sedang merayakan ulang tahun ke 10, maka kami memiliki special promo untuk Anda di bawah ini:
Promo hanya berlaku sampai 17 November 2019.
Grab it fast before market running fast!