Yang all time high naik terus.
Yang udah murah malah turun terus.
All time high merupakan harga tertinggi di sebuah saham. Kalau saham sudah mencapai level all time highnya, reaksi orang kebanyakan adalah :
‘Wah harganya udah kemahalan’
‘Harganya naik terus, ini udah ga masuk akal’
Jadi kebanyakan orang kalau saham sudah mencapai level all time high, saham tersebut akan koreksi.
Apa benar? Yuk kita cek :
Biasanya resisten itu dibentuk dari kenaikan harga tertinggi sebelumnya dan garis merah seperti gambar grafik diatas biasanya disebut dengan resisten ‘sakral’ (Karena ini merupakan level tertinggi sejak dia IPO, atau orang biasa menyebutnya all time high)
Bisa kita lihat pada gambar grafik diatas, tidak semua saham yang all time high itu jelek, malah ini bisa saja rally karena sudah tidak ada ‘penumpang’ nya.
Yang nyangkut sudah jualan, yang beli dibawah sudah jualan, yang beli di pucuk juga sudah jualan. Jadi yang masih di dalam saham tersebut relatif sedikit.
Jadi bagaimana strateginya untuk menghadapi saham All Time High?
STEP 1 : Saham tersebut berkonsolidasi di area all time high
Setelah mencapai area all time high, biasanya si saham tidak akan langsung naik, tapi dia akan berkonsolidasi terlebih dahulu.
Ketika konsolidasi ini merupakan new era bagi pergerakan sebuah saham kedepan, karena :
- Yang nyangkut udah kapok dan akhirnya dijual
- Yang beli di bawah juga udah jualan karena merasa sudah untung
- Yang beli lagi di all time high sudah jualan karena ga sabar gerakan sahamnya lama banget.
Jadi ‘kebanyakan’ semuanya sudah jualan di area konsolidasi karena gamau jatuh ke lubang yang sama kedua kalinya.
Sehingga bisa dikatakan sudah tidak ada penjual dan hanya tersisa big buyernya saja.
STEP 2 : Follow The Trend
Jika kamu sudah memiliki sahamnya dan belum disuruh jualan ya sudah hold saja. Selama trend saham tersebut naik, maka saham tersebut masih layak untuk di simpan.
Jangan lupa pastikan juga kamu memakai indikator teknikal berbasis trend ya.
Jadi gimana, kamu sudah mengerti kan cara menghadapi strategi all time high? Atau kamu punya strategi sendiri?