Dengan mergernya Gojek dan Tokopedia beserta rencana IPO, investor GoTo mempunyai target valuasi menjadi USD 40B atau sekitar 570Triliun Rupiah.
Artinya GoTo akan berada di Top 3 Market Cap in Indonesia yang levelnya diatas BBRI (498T) dan dibawah BBCA (779T). (data saham per 24 Mei 2021).
Hasilnya, Top 3 emiten di IDX merupakan emiten dengan bussines model : Big number of user (client). Yang dimana – mana, selalu ada mereka bukan?
Dengan total user >100Juta, merger ini menghasilkan mereka ekosistem yang sangat besar jika dibandingkan jumlah penduduk Indonesia yang +/- 270 juta jiwa.
Kamu juga bisa menjadi bagian shareholder saham GoTo ketika perusahaan ini IPO lho. Lalu siapa sih shareholder sekarang?
Sebelum IPO valuasi antara GoTo :
Valuasi GoTo saat ini berada di USD18B atau setara dengan 252T. Hal ini menjadikan GoTo berada di peringkat 5 berada dibawah BMRI dengan valuasi 268T dan diatas UNVR valuasi 218T.
Jika GoTo IPO, maka valuasinya diharapkan oleh investor naik dari 252T ke 570T. Ini naik 2,2x lipat dan bisa menduduki posisi 2 di daftar saham terbesar di BEI.
Lalu apakah kamu akan membeli sahamnya untuk mengikuti pertumbuhan (prospek) bisnisnya?