IHSG adalah singkatan dari Indeks Harga Saham Gabungan yang ada di bursa efek Indonesia. IHSG berisi nilai kapitaliisasi dari setiap saham dari berbagai sektor industri yang ada di dalamnya.
Tujuan
Tujuan mengetahui IHSG adalah untuk mengukur kinerja pasar modal dari waktu ke waktu. Misalnnya jika pada tahun 2009 IHSG berada di level 1.100, dan di akhir tahun 2019 berada di level 6.300, maka bisa dikatakan bahwa rata – rata saham di bursa efek Indonesia mengalami kenaikan hingga 6x lipat dalam 10 tahun terakhir.
Rumus
Seperti yang kamu ketahui di modul Belajar Saham Pemula kami, perusahaan (emiten) yang terdaftar di bursa efek melalui proses IPO akan memiliki harga per lembar saham dimana jika mengalikan harga dengan total lembar saham kita akan dapatkan nilai perusahaan atau yang sering disebut dengan nilai kapitalisasi pasar.
IHSG menggunakan metode Market Capitalization Weighted Index. Artinya, IHSG menghitung total nilai kapitalisasi pasar seluruh saham beserta perubahaannya dengan rujukan nilai dasar pertama kali pada 10 Agustus 1982.
Rumus IHSG: (Total Nilai Kapitalisasi Pasar / Nilai Dasar) x 100
Misalnya total kapitalisasi pasar ada di level 5.000 triliun dimana nilai dasar ada di 400 triliun, maka indeks pada hari tersebut adalah sebesar 5.000 / 400 x 100 = 1.250.
Analogi
Bayangkan misalnya saham BBCA, BBRI, TLKM, UNVR, dan sebagainya adalah murid dari sebuah sekolah. Maka IHSG adalah nilai rata – rata kelulusan. Setiap murid berkontribusi atas sebuah nilai dan jika dirata — ratakan, maka didapatlah nilai rata – rata.
Demikian pula dengan IHSG. Untuk mendapatkan nilai IHSG, maka kita perlu merata – ratakan harga saham secara proporsional dengan jumlah lembar saham yang ada.
Interpretasi
Jika IHSG naik, lebih banyak harga saham yang naik daripada turun di hari itu.
Jika IHSG turun, lebih banyak harga saham yang turun daripada naik di hari itu.
Kesalahan Umum
Saham naik kalau IHSG naik.
Saham turun kalau IHSG turun.
Ingat ya, IHSG adalah rata – rata. Peringkat sebuah sekolah ditentukan nilai para murid, bukan terbalik: nilai murid ditentukan peringkat sekolah.