Kamu mau segera mulai investasi tapi baru di awal karir kamu? Mungkin kamu masih UMR gajinya, tapi jangan berkecil hati ya. Kita bisa kok mulai investasi dari gaji berapapun. Kita asumsikan gaji UMR di jakarta itu di 5 juta rupiah saja ya biar mudah dihitung. Mungkin kamu yang tinggal di luar Jakarta incomenya berbeda, gapapa. yang penting prinsip di bawah ini tetap dijalankan.
Ingat ya, bukan karena gaji kecil kita tidak melakukan investasi. Malah karena masih kecil itulah kita harus investasi biar punya aset besar.
Kamu harus ingat, porsi investasi (sekarang udah ga jaman nabung lho ya) itu minimal 10% dari income. Jadi kalau income kamu 5 juta, maka kamu minimal harus sishkan 500 ribu.
Tapi idealnya itu 20% lho. Karena semakin cepat dimulai, semakin cepat porsinya, kamu bisa membentuk kebiasaan yang positif dan tentunya bisa mendapat aset yang besar lebih cepat daripada teman – teman kamu yang ga melakukan apa – apa.
Banyak lho orang yang gajinya sudah 20 juta sekalipun tidak memiliki aset apa – apa. Jadi ini bukan masalah besar atau kecil gaji, karena semua orang pasti selalu bilang “gaji ga cukup”. #ehhh.
Kalau kamu sudah / sedang beli properti secara KPR, cicilannya maksimal 30% pendapatan kamu tuh. Jadi porsi investasi tetap harus ada, minimal 10% ya. Pokoknya, minimal budget investasi kami itu 10%, tapi kita lihat idealnya untuk masa depan cerah itu minimaaal, 20% ya. Kalau kamu ga ada cicilan, maka budget kemampuan cicilan kami juga boleh kok dibuat jadi budget investasi, khususnya nabung saham perusahaan hebat!
Yuk simak step by step merencanakan investasi atau nabung saham kalau kamu masih di awal karir kamu ya: Sukses selalu!
