Jika kita melihat pergerakan IHSG yang turun dalam 2 hari, apalagi dengan penurunnan cukup dalam, maka yang terbesit di kepala adalah: apakah ini akhir dari rally? Apakah ini awal crash? Ini siklus 10 tahunan lho dari tahun 2008.
Well, ada 2 golongan disini:
- Yang tidak punya saham, bahkan sejak tahun lalu, berharap market turun terus.
- Yang porto-nya full saham, apalagi yang baru beli di awal bulan, berharap market kembali rebound.
Tapi, coba kita objektif melihat gambaran besar IHSG. Dari awal tahun 2018, IHSG di 6250. Sempat ke 6686. Naik 436 poin. Di bulan Februari turun 208 poin. WAH! hampipr setengah kenaikan terhapus. Eits, ingat, dari sejak tahun 2017 kemarin naik dari 5200 lho. Naik sudah 1486 poin. Artinya koreksi yang terjadi ini wajar.
Ya, wajar. Ini sesuai dengan skenario GaleriSaham atas IHSG yang sempat kami ulasn pada artikel: ‘Review & Outlook IHSG 2018‘. Yuk simak kembali ulasan tersebut, dan jadikan pegangan yang objektif atas apa yang dihadapi saat ini. Apa kesimpulannya? Silahkan dilihat kesimpulannya di artikel tersebut ya.
Pastikan Anda memiliki trading plan yang sistematis, dan disiplin mennjalankannya. Jangan mudah terbawa arus, jangan mudah terpengaruh secara psikologis. Secara trend optimizing, koreksi 2 hari terakhir ini adalah momen profit taking bagi yang sudah mengantungi keuntungan sejak awal tahun 2018 ini.
Dapatkan outlook teknikal dan fundamental yang objektik dan berstandar institusi bersama GS PRO untuk membantu Anda menghadapi market, memaksimalkan peluang, & meminimalisir risiko. Cek informasi selengkapnya disini ya.
TIDAK BISA, ini akan terjadi KRISIS! Apakah itu yang ada di benak Anda? Well, kami tidak bisa memaksakan opini. Kalau demikian opini Anda, video di bawah ini akan membantu Anda mempersiapkan diri dengan objektif.
*Subscribe Youtube Channel kami: GaleriSahamID
